Demo Image
PENYULUHAN KELOMPOK PADA POSYANDU BALITA DILANJUTKAN DGN. PENGKAJIAN STRATA UKBM

PENYULUHAN KELOMPOK PADA POSYANDU BALITA DILANJUTKAN DGN. PENGKAJIAN STRATA UKBM

PESANGGRAHAN, 21 JULI 2022 POSYANDU adalah pusat kegiatan masyarakat dan sekaligus dapat memperoleh pelayanan kesehatan

Pelayanan Terpadu yang meliputi : Keluarga Berencana, Kesehatan Ibu dan Anak, Gizi, Imunisasi dan Penanggulanan Diare

Mengapa perlu Posyandu?

Pelayanan kesehatan perlu dipadukan untuk memberikan kemudahan dan keuntungan bagi masyarakat karena di posyandu masyarakat dapat memperoleh pelayanan lengkap dan tempat yang sama

Apa tujuan posyandu?

1.Untuk mempercepat penurunan anka kematian bayi, anak balita dan angka kelahiran.

2.Untuk mempercepat penerimaan Norma Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera.

3.Agar masyarakat dapat mengembangkan kegiatan kesehatan dan kegiatan lain yg menunjang sesuai dengan kebutuhan  dan kemampuan

Siapa yang menyelenggarakan Posyandu?

–          Posyandu direncanakan dan dikembangkan oleh kader bersama kepala desa, LPM,LPKK.

–          Pelaksanaan Posyandu diselenggarakan oleh kader yang terlatih di bidang kesehatan yang berasal dari PKK,Toma,Pemuda dengan bimbinga LPM

Siapa yg akan memperoleh pelayanan di posyandu?

Semua anggota masyarakat dapat memanfaatkan posyandu terutama ibu hamil, ibu menyusui, bayi  dan balita serta pasangan usia subur

Dimana sebaiknya letak posyandu?

Posyandu sebaiknya berada pd tempat yang mudah didatangi masyarakat dan ditentukan oleh masyarakat itu sendiri.

Kegiatan Posyandu dpt dilaksanakan dipos yg sudah ada, rumah penduduk, RT, RW,balai desa, tempat yg dibangun masyarakat.

Upaya apa yg dpt dilakukan diposyandu dan siapa yg melaksanakan?

Upaya yg dilakukan meliputi

1    .       Pemeliharaan kesehatan bayi dan balita melalui :

o   Penimbangan bulanan

o   Pelayanan gizi

o   Pencegahan terhadap penyakit

o   Pengobatan penyakit.

o   Penyuluhan

2    .       Pemeliharaan kesehatan ibu hamil, ibu menyusui,dan pasangan usia subur melalui :

o   Pelayanan gizi

o   Pencegahan terhadap penyakit.

o   Pengobatan penyakit.

o   Pelayanan kontrasepsi

o   Penyuluhan

Langkah-langkah kegiatan pos pelayanan

A.       Persiapan

1.       Perencanaan meliputi :

o   Penyuluhan tenaga pelaksana dgn memanfaatkan kegiatan yg ada.

o   Penyusunan jadwal kegiatan.

o   Penentuan tempat kegiatan.

o   Cakupan keluarga / sasaran

o   Perlengkapan yg diperlukan

2.       Kader mengajak kelompok sasaran untuk datang keposyandu dgn cara pendekatan kelompok dan perorangan melalui toma dan alat pemberitahuan lainya

B.       Pelaksanaan

1.       Persiapan Pelaksanaan

Sehari sebelum pelaksanaan kegiatan posyandu

o   Kader memberitahu kepada ibu hamil, ibu menyusui, pasangan usia subur, orang tua bayi, dan anak balita dan sasaran lainya.

o   Kader menyediakan alat-alat yg diperlukan Misalnya: Meja, Kuesi,Dacin,Buku Register,poster,KMS,Gula garam, Oralit,Vit A,Tablet tambah darah, Alat Kontrasepsi . dll

o   Para kader membagi tugas :

§  Bag Pendaftaran

§  Bag Penimbangan.

§  Bag Pencatatan.

§  Bag Penyuluhan.

§  Bag Pemberian oralit,Vit A,Pil KB/Kondom. Dll

o   Pada hari pelaksanaan, 1 jam sebelum dimulai kader telah menyiapkan semua alat-alat dan keperluan posyandu.

2.       Pelaksanaan

Kagiatan Posyandu dilaksanakan sebagai berikut

a.       Penyuluhan : KB, Kesehatan ib dan anak, Gizi, Imunisasi dan penanggulangan diare

b.       Pendaftaran sasaran. Sasaran yg sudah terdaftar dlm buku register, langsung menuju meja II dan seterusnya. Sasaran yg baru pertama kali datang dicatat dlm buku register

c.        Penimbangan : Hasil penimbangan dicatat dlm register Penimbangan  dan KMS dan disusul dgn kegiatan berikutnya sesuai dgn permasalahan yg dihadapi oleh tiap –tiap bayi dan balita :

ü  Bayi dan balita dgn Berat Badan dibawah garis merah atau 3 kali berturut-turut tidak naik penimbangan dan yg sakit, dirujuk ke peugas kesehatan untuk mendapat pengobatan dan pemberian makanan tabahan dan pemulihannya

ü  Bayi usia 3 – 14 bulan yg belum pernah atau belum lengkap imunisasinya diberikan pelayanan imunisasi.

ü  Bayi dan balita yg menderita diare daapat diberikan oralit / larutan gula garam. Pada orang tua diberikan penyuluhan  tentang cara-cara penanggulangan diare

@ Designed By Dinas Komunikasi & Informatika Kab. Mojokerto